Lampung
LIDIK.ID, MEDAN – Sebuah Kapal Tanker Waruna terbakar di Pelabuhan Belawan. Menurut Informasi ada sekitar 50 orang ABK dan teknisi di dalam Kapal yang terbakar itu, dan Komandan Regu (Danru) Damkar UPT Wilayah IV Belawan, Sadakata Ginting, menyebutkan tidak ada korban jiwa dari kejadian kebakaran tersebut.
Ia menyebutkan, ada 50 orang yang berada di kapal saat kejadian, dan ada 5 orang yang mengalami lika bakar ringan.
“Enggak ada yang dibawa ke rumah sakit, hanya luka bakar sedikit saja. Ada ABK, ada juga tim pembetulan kapal dari Belawan ini. Luka-luka sedikitnya paling kurang lebih ada 5 orang. Total Kurang lebih ada 50 orang, dan puji syukur selamat semua,” tuturnya.
Terbakarnya kapal terjadi pada, Senin, 11 Mei 2020. Kapal yang terbakar yakni MT Jag Leela. Kebakaran terjadi saat kapal ini sedang mendapat perawatan atau docking di galangan kapal milik PT Waruna Nusa Sentana Shipyard. Api yang berasal dari MT Jag Leela itu menjalar ke kapal lainnya.
Berdasarkan informasi yang didapatkan, kobaran api dan kepulan asap hitam tebal membumbung tinggi dari lokasi kebakaran mulai sekitar pukul 8.30 WIB.
“Asap tebal terlihat dari belakang kapal dan api juga besar terlihat. Juga ada beberapa kali ledakan,” kata Azmi, warga sekitar.
Sepuluh mobil pemadam dikerahkan Dinas Pencegah dan Pemadam Kebakaran (P2K) Kota Medan ke lokasi untuk memadamkan api. Tak hanya itu, sejumlah kapal juga melakukan pemadaman dari sisi laut.
“Yang terbakar kapal tanker Jag Leela yang lagi perbaikan di dok PT Waruna, Belawan. Kebakaran terjadi sekitar pukul 08.30 Wib tadi pagi. Kami dari Damkar Kota Medan mengerahkan 10 unit armada, didukung armada PT Pelindo I, TNI AL, dan Pol Air Belawan,” kata Albon Sidauruk.
Upaya pemadaman berlangsung lama, bahkan hingga pukul 13:30 WIB proses pemadaman masih dilakukan. Kejadian ini membuat panik warga sekitar, terutama yang bertempat tinggal di Kompleks Navigasi, sebelah galangan kapal. Sejumlah warga mengungsi karena takut rumahnya terbakar. Jalan menuju lokasi juga macet.
Menurut informasi dari Komandan Regu Damkar yang bertugas, peritiwa itu bermula ketika api membakar ekor kapal hingga akhirnya menjalar dan hampir membakar seluruh bagian kapal. Selain itu, terlihat asap hitam sudah membubung tinggi di atas laut. Sadakata menyebutkan, terdengar 5 kali ledakan dalam kebakaran itu.
“Sudah ada lima ledakan kami dengar sejak datang,” bebernya. Seperti yang dikutip tribun.
Sadaka juga menyebutkan, kapal Tanker tersebut sedang dalam perbaikan di galangan Waruna Belawan. Hingga kini, penyebab terjadinya kebakaran masih diselidiki.
Discussion about this post