(LIDIK.ID) – Seorang pelanggan tengah melakukan protes karena diduga dirinya menjadi korban penipuan oleh oknum pegawai di salah satu restoran cepat saji di Jakarta Pusat.
Adapun video tersebut diunggah oleh akun Twitter @jjprofileid pada (4/2/2020). Ia menuliskan, aksi protes yang dilakukan oleh seorang pria kepada karyawan restoran cepat saji McDonald’s lantaran pelanggan tidak diberi struk pembelian dan uang kembalian. Dalam twit disebutkan, struk tersebut tidak diberikan karena komputer sedang tidak aktif.
Penipuan di @McDonalds_ID STC senayan. Jadi kita pesen mcd drive thru setelah itu kita ga di kasi struk dia bilang komputer sedang tidak aktif karena sudah pagi. Sejak kapan seperti itu? Kecurigaan mulai timbul dan ini yang terjadi … pic.twitter.com/705qC5ssww
— jj (@jjprofileid) February 4, 2020
Tindakan tegas McDonald’s Indonesia
Menanggapi hal tersebut, pihak McDonald’s Indonesia menyesalkan kejadian tersebut. “McDonald’s Indonesia sangat menyesalkan kejadian yang dialami oleh pelanggan kami di McDonald’s STC Senayan,” ungkap Sutji Lantyka, Associate Director of Communications, McDonald’s Indonesia (05/02/2020).
Ia menyebut pihaknya sedang melakukan investigasi dan memanggil staf yang bersangkutan. “Kami juga mengecek CCTV dan sudah menghubungi customer-nya untuk memberikan penjelasan kepada customer yang ditanggapi dengan sangat positif oleh customer,” katanya lagi. Sementara itu, Sutji menjelaskan, pihaknya tidak akan menoleransi semua kecurangan dalam bentuk apa pun. Jika terbukti, maka McDonald’s Indonesia akan memberikan sanksi sesuai peraturan perusahaan.
Discussion about this post