LIDIK.ID, Jakarta – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian mendorong kepala daerah dan pemerintah daerah (pemda) untuk terus meningkatkan kinerja serta menciptakan kompetisi positif dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Ia menegaskan bahwa kinerja yang baik bukan hanya berdampak pada pembangunan daerah, tetapi juga meningkatkan kepercayaan publik.
Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian mengatakan bahwa kepala daerah perlu berlomba-lomba menunjukkan performa terbaik agar memperoleh kepercayaan masyarakat. Menurut dia, peningkatan kinerja akan membuka peluang daerah meraih berbagai penghargaan, yang secara otomatis berdampak pada popularitas dan elektabilitas kepala daerah menjelang pemilihan kepala daerah (pilkada).
“Kalau kita diberi penghargaan oleh media, Bapak dan Ibu (kepala daerah) tidak perlu untuk bersosial media, karena sudah pasti akan naik elektabilitas dan popularitasnya. Coba nanti tahun 2028 pasti langsung melejit dan terpilih lagi,” ujar Tito.
Ia menyebut bahwa penghargaan dari media atau institusi kredibel dapat memacu kompetisi sehat antarkepala daerah. Dengan adanya kompetisi tersebut, kepala daerah akan terdorong melakukan inovasi, memperbaiki program, dan memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat.
Tito juga meminta kepala daerah yang belum meraih penghargaan agar tidak patah semangat. Ia menegaskan bahwa yang terpenting adalah komitmen bekerja optimal untuk masyarakat dan memastikan pembangunan berjalan sesuai kebutuhan daerah.
Pada kesempatan berbeda, Direktur Indonesia Political Review (IPR), Iwan Setiawan, menilai arahan Mendagri Tito merupakan motivasi positif agar pemda serius meningkatkan kinerja. Menurut Iwan, kinerja optimal pemerintah daerah tidak hanya mendongkrak elektabilitas kepala daerah, tetapi juga memberikan dampak nyata bagi masyarakat.
“Dengan pemerintah daerah meningkatkan kinerja, manfaatnya akan dirasakan langsung oleh masyarakat di daerah, baik dalam pembangunan, kemajuan, maupun peningkatan kesejahteraan,” kata Iwan.
Ia menambahkan bahwa di berbagai daerah, publik cenderung kembali memilih kepala daerah yang terbukti berprestasi dan mampu menghadirkan perubahan nyata. Namun, Iwan mengingatkan agar kepala daerah tidak hanya mengejar penghargaan, melainkan fokus pada aspirasi dan kebutuhan warga.
“Seorang kepala daerah yang benar-benar berprestasi adalah yang mendapat penghargaan tertinggi dari rakyatnya, pengakuan atas kerja keras dan prestasi dalam membangun serta memajukan daerah,” Pungkasnya.***
(TRS).







Discussion about this post