Lidik.id, Banggai, Sulawesi Tengah – Ratusan siswa di Kota Salakan, Kabupaten Banggai Kepulauan, Sulawesi Tengah, mengalami gejala keracunan usai mengonsumsi Makanan Bergizi Gratis (MBG) pada Rabu (17/9/2025).
Para siswa dari jenjang SD, SMP, SMA, hingga SMK mengalami muntah, sesak napas, gatal-gatal, kram perut, hingga mual. Mereka segera dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Trikora Salakan untuk mendapat penanganan medis.
Data sementara menyebutkan sebanyak 251 siswa telah mendapat penanganan pertama di rumah sakit. Dari jumlah itu, 173 orang sudah diperbolehkan pulang, sementara 78 siswa masih menjalani perawatan.
Dugaan awal penyebab keracunan berasal dari menu ikan cakalang yang sudah tidak layak konsumsi. Peristiwa ini sebelumnya viral di media sosial setelah sejumlah video dan foto siswa yang tergeletak lemas tersebar luas.
Penanggung jawab Program MBG yang dikelola VIC MBG, Zulkifli Lamiju, menyampaikan permintaan maaf secara terbuka atas insiden tersebut.
“Kejadian ini benar-benar di luar kemampuan kami sebagai pengelola dan penanggung jawab. Kami sangat menyesal dan menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh pihak, terutama para siswa dan orangtua,” ujar Zulkifli.
Ia menegaskan tidak ada unsur kesengajaan dalam penyajian makanan. Staf lapangan, termasuk ahli gizi dan asisten lapangan, disebut telah diarahkan untuk memprioritaskan penanganan siswa yang terdampak.
Siswa yang diduga keracunan tercatat berasal dari beberapa sekolah, di antaranya SDN Inpres Tompudau, SMP Negeri 1 Tinangkung, SMA Negeri 1 Tinangkung, dan SMK Negeri 1 Tinangkung.
Discussion about this post