Kamis, 22 Mei 2025
LIDIKID
No Result
View All Result
  • Home
  • ePapernew
  • Trending
  • Lampung
  • Sumsel
  • Viral
  • Home
  • ePapernew
  • Trending
  • Lampung
  • Sumsel
  • Viral
No Result
View All Result
LIDIK ID
  • Home
  • ePaper
  • Trending
  • Lampung
  • Sumsel
  • Viral
Beranda Ekonomi

Sedih! Tupperware Indonesia Resmi Tutup Usai 33 Tahun, Garansi Seumur Hidup Dinilai Jadi “Bom Waktu”

13 April 2025
Sedih! Tupperware Indonesia Resmi Tutup Usai 33 Tahun, Garansi Seumur Hidup Dinilai Jadi “Bom Waktu”
398
Dilihat
FacebookTwitterWhatsapp

Lidik.id, Jakarta — Setelah 33 tahun hadir di dapur-dapur keluarga Indonesia, Tupperware resmi menghentikan operasional bisnisnya di Indonesia sejak 31 Januari 2025. Pengumuman ini disampaikan melalui akun Instagram resmi @tupperwareid, Sabtu (13/4), dan menjadi akhir dari era panjang salah satu produk rumah tangga legendaris di Tanah Air.

Keputusan ini datang beberapa bulan setelah induk perusahaannya, Tupperware Brands Corporation yang berbasis di Florida, Amerika Serikat, mengajukan perlindungan kebangkrutan (Chapter 11 Bankruptcy) pada September 2024. Tupperware tercatat memiliki utang senilai US$ 818 juta atau sekitar Rp 214 triliun, dengan rencana awal untuk mencari investor atau pembeli dalam waktu singkat.

Baca Lainnya

Willie Salim Diduga Belum Diperiksa Langsung Kasus Rendang, Pelapor Kecewa Saat Hadiri Gelar Perkara Khusus

Penjaga Palang KA Malioboro Diamankan Setelah Kecelakaan Sebabkan Empat Orang Tewas

Namun, rencana tersebut terganjal oleh penolakan dari tiga kreditur utama, Alden Global Capital, Stonehill Institutional Partners, dan Bank of America, yang kemudian memutus akses Tupperware ke rekening senilai US$ 7,4 juta, dan mendorong perusahaan menuju likuidasi.

Sementara itu, analis independen Hasyim Muhammad dalam unggahan di media sosial menyebut bahwa salah satu penyebab runtuhnya bisnis Tupperware Indonesia adalah kebijakan garansi seumur hidup yang selama ini ditawarkan.

“Garansi seumur hidup ini saya tahu hanya terjadi di Tupperware Indonesia. Setidaknya, tidak banyak yang memakai aturan itu,” tulis Hasyim. Ia menggambarkan bagaimana tumpukan barang rusak yang diklaim setiap hari menimbulkan beban operasional besar karena harus diganti dengan produk baru.

Menurutnya, alih-alih mendatangkan pendapatan dari pembelian ulang, kebijakan ini justru membuat perusahaan kehilangan potensi pemasukan. Ia menyebutnya sebagai “bom waktu” yang pada akhirnya meledak seiring krisis finansial global yang menimpa perusahaan.

Pada masa jayanya 10–15 tahun lalu, di bawah kepemimpinan Rick Goings, Tupperware Indonesia mencatatkan penjualan luar biasa hingga membuat Goings kerap berkunjung ke Indonesia. Namun seiring perubahan tren belanja konsumen dan masuknya berbagai pesaing di ranah e-commerce, model penjualan langsung Tupperware mulai ditinggalkan, khususnya oleh generasi muda.

Kini, pamitnya Tupperware dari pasar Indonesia menandai berakhirnya era produk rumah tangga yang sempat menjadi simbol gaya hidup efisien dan awet di era 90-an hingga awal 2000-an. Bagi banyak orang, kehadiran Tupperware bukan sekadar wadah, tapi juga bagian dari kenangan keluarga yang tak tergantikan, apalagi kenangan meme anak sekolah yang panik kalo Tupperware-nya hilang bisa diamuk emaknya.

Tags: Tupperware bangkrut
Post sebelumnya

Bobon Santoso Tegaskan Hak Paten Masak Besar, Akan Tempuh Jalur Hukum Jika Tetap Plagiat

Post selanjutnya

BMKG: Musim Kemarau 2025 Lebih Pendek, Sektor Pertanian Diminta Sesuaikan Jadwal Tanam

BeritaTerkait

Willie Salim Diduga Belum Diperiksa Langsung Kasus Rendang, Pelapor Kecewa Saat Hadiri Gelar Perkara Khusus

Willie Salim Diduga Belum Diperiksa Langsung Kasus Rendang, Pelapor Kecewa Saat Hadiri Gelar Perkara Khusus

21 Mei 2025
203
Penjaga Palang KA Malioboro Diamankan Setelah Kecelakaan Sebabkan Empat Orang Tewas

Penjaga Palang KA Malioboro Diamankan Setelah Kecelakaan Sebabkan Empat Orang Tewas

21 Mei 2025
306
Suami Najwa Shihab, Ibrahim Sjarief Assegaf, Meninggal Dunia

Suami Najwa Shihab, Ibrahim Sjarief Assegaf, Meninggal Dunia

20 Mei 2025
193
Sidang Gugatan Lisa Mariana terhadap Ridwan Kamil Ditunda, Penggugat Kecewa atas Ketidakhadiran Tergugat

Sidang Gugatan Lisa Mariana terhadap Ridwan Kamil Ditunda, Penggugat Kecewa atas Ketidakhadiran Tergugat

20 Mei 2025
277

Discussion about this post

ADVERTISEMENT

Terpopuler

  • Idul Adha 2025 Diperkirakan Jatuh pada 6 Juni, Libur Panjang Menanti

    Idul Adha 2025 Diperkirakan Jatuh pada 6 Juni, Libur Panjang Menanti

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Aman Gak Sih Ke Dokter Gigi Saat Pandemi?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Penjaga Palang KA Malioboro Diamankan Setelah Kecelakaan Sebabkan Empat Orang Tewas

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Lucinta Luna Umumkan Pacar Baru, Kenji Hans, Model Berbakat Asal Medan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Nenek 93 Tahun Jalani Sidang Kasus Pemalsuan Silsilah Keluarga, Netizen Simpati

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

REGIONAL
LIDIK LAMPUNG LIDIK SUMSEL
  • Redaksi
  • Kontak
  • Pedoman Siber
  • Privacy Policy

© 2019 - 2025 | PT Lidik Media Indonesia

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Regional
    • LIDIK LAMPUNG
  • Lampung
  • Viral

© 2019 - 2025 | PT Lidik Media Indonesia